Belajar
Housekeeping Service di Industri Perhotelan
Mahasiswa
Prodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit Mojokerto Praktik Making Bed dan Teknik
Dusting di MaxOne Hotels
PADA
hari
Selasa (23/07/2019) pagi, 21
mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit Mojokerto mengadakan kunjungan
industri untuk melihat dari dekat sistem kerja di industri perhotelan, terutama sistem kerja tata graha (housekeeping) di MaxOne Hotels Jl. Tidar No.
5 Surabaya.
Kunjungan itu diharapkan mahasiswa
mendapatkan banyak manfaat pasca lulus kuliah nanti. Kali ini mahasiswa itu diajarkan
cara me-make up room, praktik making bed dan belajar teknik dusting oleh Executive Housekeeper
MaxOne Hotels Tidar Lukiy B. Julianto dibantu Arif (Supervisor 1) dan Risda (Supervisor
2).
Selama kunjungan ke MaxOne
Hotels Tidar Surabaya, mahasiswa di dampingi Dosen Pengajar Housekeeping Service Agus Soedarsono M.Par dan
Kaprodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit R. Paulus W. Soetrisno M.Par.
Sebelum belajar cara me-make up room dan praktik making bed, Kaprodi D3 Perhotelan Akpar
Majapahit R. Paulus W. Soetrisno
M.Par me-wanti-wanti anak didiknya
untuk memanfaatkan momentum pembelajaran langsung di industri perhotelan
seperti yang dijalani 21 mahasiswa, Selasa (23/07/2019) pagi.
Pasalnya, pembelajaran
semacam ini besar manfaatnya bagi mahasiswa itu sendiri. Selain itu, dari
kunjungan ini juga bertujuan untuk mengaplikasikan mata kuliah Housekeeping Service yang telah diajarkan dosen di ruang kuliah.
Sementara itu, Executive
Housekeeper MaxOne Hotels Tidar Surabaya Lukiy B, Julianto, menjelaskan
lebih rinci seputar secara umum sistem kerja housekeeping di hotel berbintang dan lebih khusus di MaxOne Hotels
Tidar Surabaya yang mengoperasikan sekitar 100-an kamar hotel.
Lukiy dibantu asistennya Arif
dan Risda --keduanya adalah Supervisor Housekeeping-- mempraktikkan
bagaimana tata cara me-make up room
dan praktik making bed sesuai standard operation procedure (SOP) industri
perhotelan di hadapan mahasiswa.
Sebelum Lukiy menjelaskan
cara kerja housekeeping khususnya
layanan kamar (room service), 21
mahasiswa itu (dibagi tiga kelompok @ tujuh orang per kelompok) diterangkan seputar
tata cara me-make up room dan making bed. sesuai standard operation procedure (SOP) hotel berbintang.
Untuk me-make up room di lantai 6 (kamar 608, 609 dan 611) dengan twin bed, seorang petugas housekeeping membawa alat dan
perlengkapan sesuai SOP-nya. Peralatan yang wajib disiapkan adalah trolley, vacuum cleaner, cleaning kit,
toilet bowl brush, window squeeze, hand glove, gun sprayer, pad (sponge), cloth dan chemical.
Sedangkan perlengkapan yang
dibawa oleh housekeeper adalah room attendant work sheet, bed runner, flat
sheet, cover duvet, insert duvet, pillow case, pillow protector, bath towel,
bath mat, hand towel dan amenities.
Setelah alat dan
perlengkapan sudah siap, housekeeper
memulai pekerjaannya sesuai urut-urutan langkah kerja yakni (1). Tempatkan trolley di depan pintu kamar dengan
rapi, (2). Bunyikan bell atau ketuk
pintu tiga kali sambil menyebutkan identitas diri (housekeeping), (3). Buka pintu secara perlahan sambil menyebutkan
identitas diri (housekeeping).
Langkah berikutnya, (4).
Berikan salam (jika ada tamu), (5). Masukkan key tag ke dalam key holder, (6). Buka curtain
dan vitrage secara penuh supaya
cahaya matahari dapat masuk sehingga isi kamar dapat terlihat secara jelas,
(7). Kumpulkan sampah untuk dibuang ke kantong sampah di trolley.
Tahapan selanjutnya adalah
(8). Kumpulkan gelas-gelas kotor dan taruh di wash basin kamar mandi untuk dicuci, (9). Keluarkan peralatan room service dan diletakkan di area
depan lift service, (10). Kumpulkan
dan keluarkan linen yang kotor kemudian letakkan di hamper trolley, (11). Ambil linen bersih.
Pekerjaan berikutnya (12). Making bed, (13). Dusting dimulai dari pintu masuk dan dikerjakan secara urut supaya
semua bagian tidak ada yang terlewatkan sambil mengecek amenities apa saja yang kurang, (14). Melengkapi guest amenities untuk area bathroom, (15). Bersihkan kamar mandi,
(16). Melengkapi towel dan guest amenities di area bathroom.
Langkah selanjutnya adalah
(17). Vacuum lantai kamar tidur,
(18). Mopping lantai tempat tidur dan
lantai kamar mandi, (19). Tutup vitrage
dan curtain, (20). Periksa ulang
pekerjaan untuk memastikan bahwa kamar sudah benar-benar bersih dan tidak ada
kerusakan. Apabila ada kerusakan laporkan ke order taker untuk dibuatkan work
order dan disampaikan ke engineering,
(21). Cabut keycard dari key holder, dan (22). Tutup pintu dan
isi room boy control sheet.
Setelah memastikan pekerjaan
me-make up room tuntas, maka giliran
selanjutnya mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit Mojokerto itu mendapat
penjelasan seputar tata cara me-making
bed oleh Arif dan Risda, Supervisor
Housekeeping MaxOne Hotels Tidar Surabaya.
Sebelum me-making bed, housekeeper –diperagakan langsung oleh Lukiy dan dua asistennya-- lebih
dulu menyiapkan perlengkapan seperti flat
sheet, cover duvet, insert duvet, pillow case, pillow protector, matrass
protector dan bed runner.
Selanjutnya mengikuti
langkah kerja sebagai berikut: (1). Tarik box
dan matrass ke arah belakang menjauh
dari head board sampai kira-kira
ujung matrass bagian atas berada di
bawah bedside table, (2). Periksa matrass dan matrass protector dari noda kemudian rapikan matrass protector, (3). Making
bed dimulai dari bagian kepala dekat head
board.
Tahapan berikutnya adalah
(4). Ambil dan tebarkan flat sheet di
atas matrass dengan posisi garis
tengah lipatan berada di tengah matrass supaya panjang flat sheet sebelah kanan dan kiri seimbang atau sama panjang, (5).
Kunci flat sheet dengan cara
memasukkan flat sheet ke bawah matrass dan dilipat membentuk segitiga
pada bagian sudut kanan dan kiri matrass
atas, kemudian dilanjutkan mengunci flat
sheet sudut kanan dn kiri bagian matrass
bawah.
Langkah selanjutnya, (6).
Ambil dan tebarkan cover duvet di
atas matrass dengan posisi garis
tengah lipatan berada di tengah-tengah matrass
supaya panjang cover duvet kanan dan
kiri seimbang atau sama panjang, (7). Ambil insert
duvet dan masukkan ke dalam cover
duvet, pastikan ujung-ujung insert
duvet mencapai tepat di setiap sudut cover
duvet dan insert duvet tidak
tergulung.
Pekerjaan berikutnya, (8). Tarik
bagian atas cover duvet sejajar
dengan ujung bed bagian atas, (9).
Lipat bagian atas cover duvet ke arah
bawah sekitar 20-25 cm, (10). Tarik cover
duvet ke arah bawah sampai lipatan cover
duvet berada tepat di bawah bed side
table, (11). Masukkan cover duvet
bagian bawah ke bawah matrass dan
lipat di bagian sudut kanan dan kiri matrass
membentuk segitiga.
Langkah selanjutnya adalah
(12). Ambil dan letakkan bed runner
–untuk pemanis tempat tidur (di hotel bintang empat dan lima)-- dengan posisi
sejajar dengan matrass bagian bawah dengan
jarak sekitar 20-25 cm dari bagian bawah bed,
(13). Dorong matrass dan box ke arah atas sampai menyentuh head board.
Tahapan berikutnya yakni (14).
Masukkan bantal ke dalam pillow case
dan letakkan bantal di matrass bagian
atas dengan posisi berdiri, dan langkah terakhir (15). Periksa sekali lagi
untuk memastikan bahwa making bed
sudah benar-benar rapi.
Dalam kesempatan itu, delapan
mahasiswa (semuanya perempuan) diminta tampil untuk mempraktikkan making bed dan belajar teknik dusting (cara membersihkan debu) di kamar
608 sesuai langkah kerja yang benar
dan memasukkan bantal ke dalam pillow case
seperti yang dicontohkan Arif, Supervisor
Housekeeper 1, MaxOne Hotels Tidar
Surabaya.
Sementara itu, praktik making bed dan belajar teknik dusting di kamar 609, mahasiswa
dibimbing Risda (Supervisor Housekeeper 2)
dan praktik making bed dan belajar teknik
dusting di kamar 611 disupervisi
langsung oleh Executive Housekeeper MaxOne
Hotels Tidar Surabaya, Lukiy B. Julianto.
”Di hotel berbintang tiga ini,
pekerjaan me-make up room rata-rata
diselesaikan oleh petugas housekeeper sekitar
20 menitan, sedangkan pekerjaan making
bed tidak lebih dari lima menit,” kata Lukiy kepada kru www.culinarynews.info.,
di sela-sela acara.
Setelah puas mengikuti
pembelajaran dan praktik cara kerja housekeeping
service di hotel berbintang tiga yang
beroperasi di pusat kota Surabaya tersebut, kemudian mahasiswa D3 Prodi
Perhotelan Akpar Majapahit Mojokerto diajak ke OOB Kitchen Lantai 2, untuk menikmati sajian makan siang bersama.
Anda
tertarik dengan aneka kegiatan mahasiswa di Kampus Graha Tristar, silakan
menghubungi Divisi Marketing Tristar
Group Jl Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 8480821-22, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA)
atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tristar Institute
School of Culinary – Baking Pastry Art, , Hospitality, Cruise, D3 Hotel & S1 Food Technology
Website: www.tristaronline.info
.
*Akpar Majapahit
Jln. Raya Jemursari 244. Surabaya
Telp: 031-8480821-22. 081232539310. 081233752227. 081330350822
.
*Tristar Samator Surabaya
Trestelle Accademia Culinaria, Skysuites Soho - The Samator
Jl. Raya Kedung Baruk, No. 26-28, Surabaya.
Telp. 0813-2835-1770.
.
*Tristar Manyar Surabaya
Trestelle Accademia Culinaria a Passticeria,
Jl. Raya Manyar Kertoarjo, 74 Surabaya.
Info: 081216181016.
.
*Tristar Semarang
Metro Sports Center Jalan MT. Haryono 1014 – 1016 Semarang - Jawa Tengah.
Info: 0821 9292 7122.
.
*Tristar Institute Pontianak.
Jl. Supadio Kec Sungai Raya - Kab Kuburaya
Pontianak
Telp. 0812 5687 2158. 0812 3375 2227. 0812 3253 9310.
.
*Tristar Institute Bogor
Jln. Raya Tajur No 33, Bogor
Telp: 0251-8574434, 081272017761, 081217929008.
.
*Tristar Institute BSD
Jln. Pahlawan Seribu - Raya Serpong Ruko BSD Sektor 7 / Blok RL 31-33
Telp: 021-5380668, 082122565898.
.
*Tristar Institute Kota Wisata Batu
Jln. Bukit Berbunga 10 Batu
Telp: 0341-3061525, 08814965542.
.
*Tristar Institute Kaliwaron
Jln. Raya Kaliwaron 58 - 60 Surabaya
Telp: 031 5999593, 08223005 9993. 0812-3023-0430
.
Tristar Institute memberikan ruang belajar bagi Anda yang ingin menjadi profesional chef.. Come & join us !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar